Manajemen Rantai Pasok Agribisnis Jagung Pipilan Studi Kasus Di Kecamatan Sebulu Kabupaten Kutai Kartanegara
Keywords:
rantai pasok, jagung pipilan, margin pemasaran, keuntunganAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis rantai pasok komoditi jagung pipilan serta menganalisi margin dan keuntungan yang diperoleh dari proses rantai pasok jagung pipilan di Kecamatan Sebulu Kabupaten Kutai Kartanegara. Rancangan penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskripftif kuantitatif. Sampel untuk petani ditentukan dengan teknik simple random sampling dan untuk informan chanel digunakan metode snowball sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada Desember 2019 sampai dengan Januari 2020 di Kecamatan Sebulu Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur. Penelitian ini menggunakan analisis rantai pasok dengan pendekatan margin serta keuntungan pemasaran. Hasil penelitian ini terdapat tiga saluran rantai pasok komoditi jagung pipilan di Kecamatan Sebulu yaitu saluran nol tingkat yang terdiri dari petani dan konsumen, saluran satu tingkat yaitu petani, pengepul/pengecer dan konsumen (industri/pemilik ternak) serta saluran dua tingkat yaitu petani, pengepul, pengecer dan konsumen. Margin pemasaran paling tinggi ada pada saluran dua, yaitu sebesar Rp. 1.500 per kg. sedangkan saluran dengan total margin pemasaran terkecil terdapat pada saluran satu tingkat (1A/industri) yaitu sebesar Rp. 600 per kg. . Total keuntungan terbesar terdapat pada saluran satu tingkat (1B/konsumen akhir) yaitu sebesar Rp. 1.617 per kg, sedangkan total keuntungan terkecil ada pada saluran satu tingkat (1A/industri) sebesar Rp. 373 per kg.